Gerakan dalam menyokong ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan terdiri dari tiga faktor penting yang seharusnya diperhatikan yaitu :
- sumberdaya manusia
- sumberdaya alam
- teknologi tepat guna.
Sumberdaya manusia adalah hal yang terpenting bagi kemajuan bangsa, dimana peran pemuda dalam menyokong ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan hal ini sebagai tonggak kejayaan.
Pemuda juga merupakan penentu masa depan bangsa, karena itu setiap pemuda baik yang berstatus pelajar, mahasiswa ataupun yang sudah menyelesaikan pendidikannya merupakan faktor penting yang sangat diandalkan oleh Bangsa dalam mewujudkan cita-cita bangsa dan juga dalam menyokong ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan.
Pemuda merupakan suatu identitas dan penerus perjuangan generasi terdahulu untuk mewujukan ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan, pemuda juga menjadi harapan nomor satu dalam upaya kemajuan di dalam suatu bangsa, pemuda dapat dengan mudah merubah pandangan orang terhadap sesuatu hal dan menjadi tumpuan para generasi terdahulu untuk mengembangkan sesuatu dengan ide-ide ataupun gagasan ilmu, serta wawasan yang dimiliki.
Sudah sepatutnyalah pemuda mampu memajukan cita-cita bangsa kejenjang kesejahteraan agar nantinya lebih baik dari sebelumnya, khususnya dari sektor ketahanan pangan nasional. Kekayaan alam yang ada dinegeri ini sangat banyak dan melimpah, misalkan saja pemuda tergerak untuk bergerak mengelolaanya dan bangkit dari zona nyamannya maka niscaya masyarakat yang ada di negara ini akan lebih sejahtera serta makmur.
Bung Karno pun dalam pidatonya pernah mendeglarasikan kata demikian ini “Berilah aku sepuluh pemuda maka akan kuguncang dunia ini, dan jika ada sembilan pemuda lagi maka indonesia pasti akan berubah”.
Peran pemuda dalam menyokong ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan merupakan potensi yang dimiliki oleh setiap bangsa, sehingga nantinya mampu membuat ketahan pangan nasional Indonesia stabil dan berada pada puncak emas kejayaannya, jumlah pemuda yang sangat banyak dinegeri ini merupakan potensi pembangunan yang sangat besar bagi tercapainya kemajuan bangsa.
Peran pemuda dalam menyokong ketahanan pangan nasional adalah salah satunya dengan pemberdayaan masyarakat sebagai upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia yang dilakukan melalui :
- dorongan besar
- bimbingan
- kesempatan-kesempatan yang ada
- pendidikan
- pelatihan dan panduan
Sehingga peran pemuda dalam menyokong ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan mempunyai kesempatan untuk tumbuh sehat, berkembang mandiri, dinamis, berfikiran maju, mempunyai jiwa berwirausaha, tangguh secara fisik maupun pemikiran, unggul dalam prestasi, demokratis, berdaya saing tinggi, dan bertanggung jawab dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Peran pemuda selanjutnya dalam menyokong ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan dari segi aspek produksi yaitu
- melakukan pengawasan terhadap kebijakan-kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah,
- melakukan advokasi terhadap isu-isu yang beredar tentang ketahanan pangan nasional pada saat ini,
- serta menjadi penggagas inovasi mikro untuk memotivasi pelaku pertanian.
Urgensi peran pemuda dalam menyokong ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan dan peran keberadaan pemuda yang memiliki kualifikasi efektif dengan keterampilan dan kemampuan yang didukung penguasaan dari segi Ilmu Pengehtahuan dan Teknologi untuk dapat berdiri dan maju keterlibatannya berperan secara aktif bersama kekuatan efektif lainnya guna untuk penyelesaian masalah-masalah ketahanan pangan nasional yang dihadapi bangsa ini.
Meskipun tidak pula dapat dipungkiri bahwa pemuda sebagai objek pemberdayaan, yaitu mereka yang masih memerlukan dukungan, bantuan, dan pengembangan ke arah pertumbuhan potensi dan kemampuan efektif ke tingkat yang optimal untuk dapat bersikap mandiri dan melibatkan diri secara fungsional.
Generasi muda tidak bisa melepaskan diri dari kewajiban untuk memelihara dan membangun masyarakat dan Negara, pemuda memiliki peran penting dan lebih berat karena merekalah yang akan hidup dan menikmati masa depan yang akan datang kelak.
Sejarah memperlihatkan lumrah kaum muda selalu mengikuti setiap jejak-jejak penting dalam sejarah peradaban, pemuda sering tampil sebagai kekuatan utama dalam proses modernisasi dan perubahan.
Sejarah panjang gerakan pemuda dan mahasiswa merupakan salah satu bukti eksistensi dan tanggung jawab sebagai rakyat indonesia untuk melakukan perubahan dan memperjuangkan kepentingan rakyat.
Strategi peran pemuda dalam menyokong ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan perlu dilakukan untuk mewujudkan
- Indonesia yang berwawasan kebangsaan,
- cerdas secara pemikiran,
- terampil dalam segala hal,
- kreatif dalam hal bertindak,
- memiliki daya saing tinggi
- berakhlak mulia serta mampu menyokong ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan nantinya.
Pangan menyangkut hidup dan matinya suatu bangsa, karena pangan merupakan hal yang terpenting bagi kehidupan manusia. Jika pangannya tidak terpenuhi serta tertata dengan baik, maka hancurlah bangsa itu, di era Masyarakat Ekonomi Asian (MEA) pangan merupakan isu strategis yang sedang hangat dibicarakan di dunia ini dan sampai sekarang diibaratkan sebgai bom waktu bagi keberlangsungan hidup manusia di bumi ini.
Setiap tahun persentase penduduk dunia bertambah seiring dengan bertambahnya kebutuhan pangan masyarakat yang sangat tinggi. Peran pemuda serta kepedulian pemuda sangat dibutuhkan dalam mendukung ketahanan pangan dinegeri ini, sehingga nantinya terpenuhi pangan bagi Negara sampai dengan perseorangan, yang tercermin dari tersedianya pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman bergizi, beragam, merata, dan terjangkau, serta tidak bertentangan dengan agama, keyakinan, dan budaya yang ada pada masyarakat untuk dapat hidup sehat, aktif, dan produktif secara berkelanjutan.
Peran mahasiswa pemuda dalam menyokong ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan yang utama adalah mengetahui isu dan membangun kepedulian sehingga menjadi generasi yang dapat dijadikan senjata yang kuat untuk sebuah ujung tombak perubahan.
Seiring hal tersebut, pemikiran merupakan jembatan penghubung antara kepedulian dan ide dalam mengubah budaya untuk menghindarkan masyarakat dari keterancaman pangan yang tidak diinginkan.
Konsep ketahanan pangan merupakan aspek yang sangat luas dan beragam serta merupakan permasalahan yang kompleks sehingga pemuda dituntut untuk memecahkan masalah terkait ketahanan pangan serta mampu mewujudkan terjaminnya ketersediaan pangan bagi umat manusia.
Pemuda harus menempatkan dirinya dalam posisi yang benar berdasarkan pemikiran yang tepat, karena pemuda sebagai agent of change untuk indonesia yang lebih baik.
Pemikiran dan peran pemuda dalam menyokong ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan menjadi objek pembicaraan dalam tulisan ini sangat diperlukan untuk menunjang ide, aplikasi dan keberlanjutan upaya perubahan budaya pola konsumsi pangan yang sangat tinggi di negeri ini.
Sesungguhnya idealisme dan pragmatisme dapat ditilik dan dipetakan dari kebijakan pangan yang ada saat ini utamanya terkait pemenuhan bahan pokok masyarakat. Antara impor dan keinginan surplus pangan nasional terdapat pertarungan idealisme dan pragmatisme di dalamnya.
Pemuda sepatutnya menjalankan perannya dengan didukung pengetahuan dan kepedulian. Pemikiran Pemuda harus ditata dengan baik utamanya dalam hal mendudukkan idealisme dan pragmatisme-nya sebagai seorang terpelajar yang menyadari dirinya sebagai agen perubahan.
Tingkat konsumsi masyarakat di masa yang akan datang dapat diteropong dengan memandang kondisi masyarakat yang ada pada saat ini. Sehingga pemikiran sistematis dalam membangun visi dan misi generasi mendatang perlu dibangun untuk memecahkan masalah yang sering muncul pada saat ini sehingga sebagai antisipasi agar tidak menjangkit kehidupan generasi-generasi pada tahun berikutnya. Ketergantungan konsumsi bahan-bahan pokok makanan masyarakat dan keberancaman terhadap ketahanan pangan negeri ini di masa depan hanya dapat dicegah oleh generasi mudanya.
Pencegahan tersebut dapat dilakukan dengan membangun kepedulian dan menata keseimbangan pemikiran generasi muda sehingga mampu menghasilkan ide-ide yang visioner dan penerapan yang tepat di kemudian hari sehingga ketahanan pangan nasional dapat berjalan berkelanjutan.
Peran pemuda dalam menyokong ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan perlu kepedulian serta ide-ide cemerlang akan tumbuh mewarnai pencegahan kerawanan pangan di masa yang akan datang dengan ikut sertanya pemuda dalam menyokong ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan.
Cuba pai kripik pisang terbaik lampung, klik dibawah ingin melakukan pemesanan