Skip to content

Komunitas Frozenfood Indonesia

Komunitas Produsen Makanan Beku Indonesia

Menu
  • Home
  • Profil Frozener
  • Website Frozeners
  • Artikel
  • Sharbiz
  • Berita
  • Tentang Kami
Menu

Pengalengan Ikan Secara Hermetis

Posted on Maret 18, 2020 by frozener

Pengalengan ikan merupakan proses pengawetan yang menggunakan suhu tinggi 110º-120ºC saat proses sterilisasi. Sterilisasi yang digunakan adalah sterilisasi komersial. Sterilisasi komersial berfungsi untuk membunuh semua mikroorganisme patogen yang menyebabkan penyakit pada manusia dan mikroba pembusuk yang menyebabkan kerusakan pada bahan pangan seperti Clostridium botulinum, termasuk spora yang ada. Pengalengan ikan dikemas secara hermetis. Pengalengan secara hermetis bertujuan agar makanan dapat terhindar dari kebusukan, perubahan kadar air, kerusakan akibat oksidasi, atau perubahan cita rasa dan benda asing. Proses pengalengan bertujuan untuk memperpanjang masa simpan dari ikan, melindungi ikan dari kerusakan dan kebusukan serta keragaman produk olahan ikan.

Pengalengan merupakan salah satu cara untuk menyelamatkan bahan makanan, terutama ikan dan hasil perikanan lainnya, dari pembusukan. Dalam pengalengan ini daya awet ikan yang diawetkan jauh lebih bagus dibandingkan pengawetan cara lain.

Namun dalam hal ini dibutuhkan penanganan yang lebih intensif serta ditunjang dengan peralatan yang serba otomatis. Sebab dalam proses pengalengan, ikan atau hasil perikanan lain dimasukkan dalam suatu wadah yang ditutup rapat agar udara maupun mikroorganisme perusak yang datang dari luar tidak dapat masuk. Selanjutnya wadah dipanasi pada suhu tertentu dalam jangka waktu tertentu pula untuk mematikan mikroorganisme yang ikut terbawa pada produk yang dikalengkan (Wulandari et al., 2009).

Pengalengan makanan pertama kali dilakukan oleh Nicolas Appert menanggapi sayembara dari Napoleon Bonaparte untuk mengawetkan makanan dalam jumlah besar untuk ransum tentara.

Prinsip pengalengan ikan yaitu pengawetan ikan dengan cara memasukkan ikan ke wadah kaleng yang tertutup rapat sehingga udara ataupun zat dan organisme tidak dapat masuk kemudian dipanaskan supaya dapat menghambat dan mematikan pertumbuhan mikroba.

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Terkait

Related Posts:

  • yuyun-anwar
    Pengalengan Buah Dan Sayur Serta Tahapannya
  • Sterilisasi Pada Produk Pangan
    Sterilisasi Pada Produk Pangan
  • tuna
    Pengawetan Ikan, Proses dan Metodenya
  • 851308280_125688
    Sumber bahaya dalam bahan pangan
  • jenis jenis pengawet makanan alami pada makanan
    Bahan Pengawet Makanan Alami Pada Produk Pangan
  • teknologi-pembekuan-utama
    Mengenal Berbagai Macam Bahan Pangan
Pages: 1 2

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Archives

  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • September 2023
  • Mei 2023
  • Maret 2020
  • Juli 2019
  • Juli 2018
  • Agustus 2017
  • Mei 2017
  • November 2016
  • Oktober 2016
  • September 2016
  • Juli 2016
  • Juni 2016
  • Mei 2016
  • April 2016
  • Maret 2016
  • Februari 2016
  • Desember 2015
  • November 2015

Categories

  • Artikel
  • Berita
  • Ilmu dan teknologi pangan
  • khasiat dan manfaat rempah
  • Kopdar
  • Profil Frozeners
  • SharbiZ
  • Teknologi Pangan
  • Teknologi Pemanfaatan Limbah
©2025 Komunitas Frozenfood Indonesia | Built using WordPress and Responsive Blogily theme by Superb
%d