Skip to content

Komunitas Frozenfood Indonesia

Komunitas Produsen Makanan Beku Indonesia

Menu
  • Home
  • Profil Frozener
  • Website Frozeners
  • Artikel
  • Sharbiz
  • Berita
  • Tentang Kami
Menu

Jenis-jenis air dalam bahan pangan hasil pertanian

Posted on Agustus 5, 2017 by frozener
Musim kemarau seperti saat ini memang rawan terjadinya dehidrasi ya sob, enaknya sih makan buah yang banyak airnya, kayak semangka gitu. Dahaga hilang gizi juga terpenuhi tentunya. Tapi, kok bisa ya ada air dalam bahan pangan?

air dalam bahan pangan

Sebenarnya pembahasan mengenai air dalam bahan pangan ini menjadi sesuatu yang sepele bagi sebagian orang ya. Maklum saja zat ini memang banyak kita jumpai sehari-hari dan menjadi sesuatu yang dipandang biasa.

Padahal jika kita telisik lebih dalam lagi air dalam bahan pangan ini berhubungan erat dengan kemanan pangan dan kandungan nutrisi di dalamnya. Sebut saja produk susu, selain mengandung nutrisi yang komplit juga mengandung air yang menjadi jembatan mikroba untuk merusak bahan pangan.

Ada 3 jenis air dalam bahan pangan yang menarik kita ulas:

  1. Air bebas (water activity)

Air bebas adalah air yang mengisi ruang-ruang antar sel dan pori-pori dalam bahan pangan. Air bebas ini banyak dihubungkan dengan aktivitas mikroorganisme. Karena kadar air bebas berbanding linear dengan jumlah mikroorganisme dalam bahan. Air bebas digunakan sebagai media hidup mikrobia perusak, dan menjadi perantara mikrobia untuk merusak nutrient lainnya seperti protein dan lemak.

  1. Air terikat lemah

Jenis air ini adalah air yang terikat dengan makromolekul seperti protein dan selulosa dalam membrane sel yang dihubungkan dengan ikatan hydrogen. Air ini masih menyerupai air bebas karena dapat dikristalkan pada proses pembekuan. Jenis air ini merupakan pelarut zat-zat yang ada dalam sel. Air ini tidak dapat dimanfaatkan oleh mikrobia.

  1. Air terikat kuat

Air terikat kuat membentuk hidrat dengan ikatan ionic yang kuat. Sehingga, jenis air ini sulit dan membutuhkan energy yang besar untuk diuapkan dan di kristalkan. Air ini tidak dapat dimanfaatkan oleh mikrobia.

air dalam bahan pangan

Perbedaan jenis air dalam bahan pangan inilah yang dapat menjelaskan mengapa sayuran dan buah semangka lebih awet buah semangka. Padahal kandungan air dalam buah semangka lebih besar. Yang secara logika seharusnya buah semangka lebih mudah rusak. Berdasarkan penggolongan jenis air diatas diketahui bahwa semangka mengandung lebih banyak air terikat lemah dibanding air bebas. Sedangkan, sayuran lebih banyak mengandung air bebas dibandingkan air terikat lemah, sehingga ia lebih mudah rusak.

Nah, dengan memahami materi mengenai jenis air dalam bahan pangan ini frozeners tentunya akan lebih paham dan dapat mengantisipasi kerusakan jika bahan pangan yang sobat punyai memiliki salah satu dari ketiga jenis air diatas yang lebih dominan.

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Terkait

Related Posts:

  • Kamu Harus Tau ! Karir dan Prospek Kerja Lulusan Teknologi Hasil Pertanian
    Kamu Harus Tau ! Karir dan Prospek Kerja Lulusan…
  • MD nugget ukm frozen
    PEMBERLAKUAN MD TERHADAP OLAHAN DAGING SEAFOOD BEKU…
  • Sharbiz 10 Nov 2016 : Royal Sandwich, new taste for sandwich lovers
    Sharbiz 10 Nov 2016 : Royal Sandwich, new taste for…
  • 8 Tips Memasak Sayur yang Benar agar Nutrisi Tidak Hilang dan Tetap Sehat
    8 Tips Memasak Sayur yang Benar agar Nutrisi Tidak…
  • denaturasi protein telur
    Denaturasi Protein dalam Industri Pangan
  • rissoles juara
    Yoghurt, Susu Fermentasi Kaya Nutrisi

1 thought on “Jenis-jenis air dalam bahan pangan hasil pertanian”

  1. Ping-balik: Yuk kenali lebih dekat apa itu chilling injury pada produk beku « Komunitas Frozenfood Indonesia

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Archives

  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • September 2023
  • Mei 2023
  • Maret 2020
  • Juli 2019
  • Juli 2018
  • Agustus 2017
  • Mei 2017
  • November 2016
  • Oktober 2016
  • September 2016
  • Juli 2016
  • Juni 2016
  • Mei 2016
  • April 2016
  • Maret 2016
  • Februari 2016
  • Desember 2015
  • November 2015

Categories

  • Artikel
  • Berita
  • Ilmu dan teknologi pangan
  • khasiat dan manfaat rempah
  • Kopdar
  • Profil Frozeners
  • SharbiZ
  • Teknologi Pangan
  • Teknologi Pemanfaatan Limbah
©2025 Komunitas Frozenfood Indonesia | Built using WordPress and Responsive Blogily theme by Superb
%d